Minggu, 01 April 2018

Makalah Konsep Dasar Manajemen Umum

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada saya sehingga berhasil menyelesaikan makalah ini sesuai tugas yang sudah diberikan oleh Dosen Drs. Udin Aliyudin, M. Si pada mata kuliah Manajemen Umum.
Saya menyadari bahwa makalah ilmiah ini masih banyak kekurangan dan kelemahannya, baik dalam isi, maupun kesimpulannya. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan dan wawasan saya. Oleh karena itu saya sangat mengharapkan saran dan kritik untuk menyempurnakan makalah ilmiah ini.
Akhirnya, saya mengharapkan semoga makalah ilmiah ini dapat memberikan manfaat bagi saya dan umumnya bagi pembaca.







Bekasi, 3 Januari 2018


Hery Prasetyo 


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR ............................................................................................................... I
DAFTAR ISI .............................................................................................................................. II

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................... 2
2.1 Sejarah Manajemen
2.2 Tokoh-Tokoh Manajemen
2.3 Pengertian Manajemen Konvensional/Tradisional
2.4 Kelebihan Atau Kelemahan Manajemen Konvensional/Tradisional
2.5 Pengertian Manajemen Modern
2.6 Kelebihan Atau Kelemahan Manajemen Modern
BAB III PENUTUP ................................................................................................................. 3
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 4


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Manajemen adalah cabang dari ilmu sosial. Semua ilmu dari cabang ilmu sosial pasti mengalami perkembangan. Hal ini terjadi karena ilmu sosial bersifat dinamis yaitu selalu mengikuti perkembangan zaman.
            Ada pendapat yang menyatakan bahwa hari ini tak kan ada tanpa ada masa lalu, maka dari itu apapun yang ada di dunia ini pasti memiliki sejarah termasuk juga manajemen. Sebelum kita mempelajari manajemen alangkah baiknya kita mempelajari sejarah perkembangan manajemen agar kita lebih senang dalam mempelajari manajemen.

1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana proses sejarah manajemen?
Siapa saja tokoh-tokoh manajemen?
Apa yang dimaksud manajemen konvensional/tradisional?
Apa kelemahan dan kelebihan manajemen konvensional/tradisional?
Apa yang dimaksud manajemen modern?
Apa kelemahan dan kelebihan manajemen modern?
Apa perbedaan manajemen konvensional/tradisional dengan manajemen modern?

1.3 Tujuan
Untuk mengetahui proses sejarah manajemen.
Untuk mengetahui tokoh-tokoh manajemen.
Untuk mengetahui pengertian manajemen konvensional/tradisional.
Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan manajemen konvensional/tradisional.
Untuk mengetaui pengertian manajemen modern.
Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan manajemen modern.
Untuk mengetahui perbedaan manajemen konvesional/tradisional dengan manajemen modern.




BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Manajemen
Beberapa orang melihat sejarah manajemen (dengan definisi) sebagai konseptualisasi modern yang terlambat (dalam hal modernitas yang terlambat). Dalam istilah tersebut manajemen tidak memiliki sejarah pra-modern, hanya merupakan pertanda. Beberapa orang lainnya, mendeteksi aktivitas mirip-manajemen di masa pra-modern akhir. Perkembangan pemikiran manajemen pada pedagang-pedagang Sumeria dan pembangun piramid Mesir yaitu para pemilik budak selama berabad-abad menghadapi permasalahan eksploitasi/memotivasi budak yang bergantung namun terkadang suka melawan (memaksa otoritas), namun banyak perusahaan pra-industri dengan skala mereka yang kecil, tidak merasa terdorong untuk menghadapi permasalahan manajemen secara sistematis. namun, inovasi seperti penyebaran sistem angka Hindu-Arab (abad ke-5 hingga ke-15) dan kodifikasi kesekretariatan entri ganda (1494) menyediakan perangkat untuk penilaian, perencanaan dan kendali manajemen.
Abad 19
Bidang pelajaran manajemen berkembang dari ekonomi dalam abad 19. Pelaku Ekonomi klasik Adam Smith dan John Stuart Mill memberikan teori teori pengaturan sumber daya, produksi dan penetapan harga. Pada saat yang hampir bersamaan, penemu seperti Eli Whitney, James Watt, dan Matthew Boulton mengembangkan teknik produksi seperti Penetapan standar, prosedur kontrol kualitas, akuntansi biaya, penukaran bahan, dan perencanaan kerja.
Pada pertengahan abad 19, Robert Owen, Henry Poor, dan M. Laughlin dan lain-lain memperkenalkan elemen manusia dengan teori pelatihan, motivasi, struktur organisasi dan kontrol pengembangan pekerja.
Pada akhir abad 19, Pelaku ekonomi marginal Alfred Marshall dan Leon Walras dan lainnya memperkenalkan lapisan baru yang kompleks ke teori manajemen. Pada 1900an manajer mencoba mengganti teori mereka secara keseleruhan berdasarkan sains.
Abad 20
Teori pertama tentang manajemen yang lengkap muncul sekitar tahun 1920. Orang seperti Henry Fayol dan Alexander Church menjelaskan beberapa cabang dalam manajemen dan hubungan satu sama lain.
Peter Drucker menulis salah satu buku paling awal tentang manajemen terapan: “Konsep Korporasi” (Concept of the Corporation), diterbitkan tahun 1946. Buku ini muncul atas ide Alfred Sloan (chairman dari General Motors) yang menugaskan penelitian tentang organisasi.
H. Dodge, Ronald Fisher, dan Thorton C Fry memperkenalkan teknik statistika ke dalam manajemen. Pada tahun 1940an, Patrick Blackett mengkombinasikan teori statistika dengan teori mikroekonomi dan lahirlah ilmu riset operasi. Riset operasi, sering dikenal dengan “Sains Manajemen”, mencoba pendekatan sains untuk menyelesaikan masalah dalam manajemen, khususnya di bidang logistik dan operasi.
Mendekati akhir abad 20, manajemen terdiri dari beberapa bidang terpisah, termasuk:
Manajemen Sumber daya manusia
Manajemen operasi atau produksi
Manajemen strategi
Manajemen pemasaran
Manajemen keuangan
Manajemen informasi teknologi

2.2 Tokoh-Tokoh Manajemen
Ada dua tokoh manajemen ,yang mengawali munculnya manajemen ilmiah, yang akan dibahas disini, yaitu: Robert Owen dan Charles Babbage .
Robert Owen ( 1771-1858)
Pada permulaan tahun 1800 an Robert Owen, seorang manajer beberapa pabrik pemintalan kapas di New Lanark Skotlandia. Menekankan penting unsur manusia dalam produksi. Dia membuat perbaikan-perbaikan dalam kondisi kerja, seperti pengurangan hari kerja standar,pembatasan anak-anak dibawah umur yang bekerja, membagun perumahan yang lebih baik bagi karayawan dan mengoperasikan toko perusahaan yang menjual barang barang dengan murah.
Charles Babbage  (1792-1871)
Charles Babbge, seorang profesor matematika dari inggris, mencurahkan banyak wktunya untuk membuat operasi-operasi pabrik menjadi lebih efisien. Babbge adalah pengajur pertama prinsip pembagian kerja melalui spesifikasinya.



 2.3 Pengertian Manajemen Konvensional/Tradisional
Manajemen tradisional adalah manajemen yang pada mulanya berkembang secara alamiah yang berorientasi fisik, siapa yang berkuasa dialah yang menjadi pemimpin atau manajer, dan manajemen ini berprinsip pada garis keturunan.
Ahli lain mendefinisikan Manajemen konvensional/ Tradisional adalah suatu manajemen yang dimiliki para pekerja yang dari merupakan warisan dari nenek moyang yang disebarkan melalui mulut ke mulut dan selalu di wariskan kepada generasi selanjutnya, dan berkembang karena gagasan-gagasan yang pernah ada.
Lalu dalam suatu manajemen konvensional tidak pernah di temukan suatu prinsip oleh karna itu manajemen konvensional sering di sebut pengetahuan yang tradisional.




2.4 Kelebihan Atau Kelemahan Manajemen Konvensional/Tradisional
a) Kelebihan Manajemen Tradisonal :
Manajemen klasik mebuat pemisahan bidang-bidang utama praktek para manajer, sehingga sampai sekarang masih dapat diterima oleh para manajer praktisi (praktek).
b) Kekurangan Manajemen Tradisional :
Dalam organisasi modern yang kompleks seperti sekarang, manajemen klasik dianggap terlalu umum.  Di manajemen modern, terkadang garis wewenang agak kabur.  Saat ini terkadang teknisi bisa mendapat perintah dari manajer pabrik (atasan dari atasan teknisi (mandor)).  Ini membuat pertentangan antara prinsip pembagian kerja dan kesatuan perintah.
Contoh perusahaan yang termasuk dalam manajemen tradisional
PT. nyonya meneer,perusahaan ini menggunakan sistem manajemen secara turun temurun,mulai dari ibunya sebagai manajer sampai kepada anak dan cucunya yang sebagai manajer dalam meneruskan usaha ini. Sistem yang digunakan adalah menggunakan semua bahan ataupun produk dari sejak dulu,dimana berawal Nyonya Meneerlah yang membuat ramuannya. Hal ini dapat dikatakan bahwa Nyonya Meneer lah yang berperan sebagai Top Managementnya dan anak – anaknya berperan sebagai Midle Management dan Lower Management. Sehingga dapat dikatakan bahwa perusahaan ini termasuk Manajemen Tradisional (manajer dalam menyelesaikan masalah menggunakan tindakan dari manajer yang sebelumnya)

2.5 Pengertian Manajemen Modern
Pada perkembangan peradaban manusia, ilmu terbagi dalam tiga kelompok besar,yaitu
a) Ilmu Eksakta, yaitu ilmu yang mempelajari setiap/seluruh gejala,bentuk dan eksistensinya yang erat hubungannya dengan alam dan isinya secara universal mempunyai sifat yang pasti serta tidak dipisahkan oleh ruang dan waktu. Misal Fisika,Kimia,Biologi
b) Ilmu Sosial / Non Eksakta,yaitu ilmu yang mempelajari seluruh gejala manusia dan eksistensinya dalam hubungannya setiap aspek kehidupan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat. Misal ekonomi,psikologi,hukum dan lain-lain.
c) Ilmu Humaniora, yaitu kumpulan pengetahuan yang erat hubungannya dengan seni. Misal seni tari,lukis,sastra,suara dan lain-lain.
Ilmu manajemen merupakan salah satu ilmu sosial yang mulai berkembang tahun 1800, dengan aliran atau teori klasik yang pertama kali muncul. Berkembangnya teori klasik dengan banyak tokoh dan pandangan, masih memunculkan ketidakpuasan bagi sekelompok dan tokoh yang lain sehingga muncul aliran atau teori baru yaitu Neo-Klasik. Dan seiring perkembangan juga perubahan kebutuhan yang serba cepat, praktis dan efisien, munculah kembali aliran atau teori baru yaitu manajemen modern.
2.6 Kelebihan Atau Kelemahan Manajemen Modern
a) Kelebihan Manajemen Modern :
Banyak digunakan dalam kegiatan-kegiatan sehari-hari meliputi penganggaran modal, perencanaan produk, manajemen persediaan, penjadwalan, metode antrian, transportasi.
b) Kelemahan Manajemen Modern :
Konsep manajemen modern sulit dipahami karena perhitungannya yang sulit.



BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Manajemen konvensional/tradisional adalah manjemen pada awalnya berkembang secara alamiah yang berorientasi pada fisik, siapa yang berkuasa maka orang tersebut yang akan menjadi manajer atau pemimpin yang berprinsipkan pada garis keturunan.
Manajemen modern adalah manajemen yang periodenya ditandai dengan dipelajarinya ilmu manajemen yang mempunyai dasar-dasar logika ilmiah sehingga banyak melibatkan ahli manajemen ekonomi untuk melakukan penelitian tentang manajemen yang dapat menghasilkan berbagai teori maupun aliran manajemen.
Manajemen konvensional/tradisional dan manajemen modern juga memiliki kelebihan dan kelemahan didalamnya.
3.2 Saran
Makalah yang berjudul “Konsep Dasar Manajemen” dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Penulis menyadari makalah ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis berharap saran dari berbagai pihak diantaranya :
1. Dari pihak dosen, penulis mengharapkan kritik dan saran demi penyempurnaan makalah.

2. Untuk para mahasiswa, penulis mengharapkan makalah ini dapat bermanfaat dan berguna sebagai pelengkap belajar. Penulis juga mengharapkan kritik dan saran demi hasil makalah yang lebih baik.



DAFTAR PUSAKA




http://aditya-fjr.blogspot.co.id/2015/09/manajement-modern.html
http://catatankecik.blogspot.co.id/2013/04/konsep-dasar-manajemen.html
http://one-one07.blogspot.co.id/2016/09/manajemen-tradisional-dan-manajemen.html



Bagikan

Jangan lewatkan

Makalah Konsep Dasar Manajemen Umum
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.